20 Tahun Jadi Honorer, Anggota Satpol PP Makassar Ini Akhirnya Resmi Diangkat PPPK
Makassar Daily – Setelah 20 tahun mengabdi sebagai tenaga honorer, Akhmad Haddad (40), anggota Satpol PP Kota Makassar, akhirnya resmi diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Rasa haru dan syukur menyelimuti dirinya saat menerima SK pengangkatan di Balai Kota Makassar, Senin (23/6/2025).
“Alhamdulillah, penantian panjang selama 20 tahun akhirnya terwujud. Campur aduk rasanya. Ini semua berkat doa orang tua, istri, dan anak-anak,” ujar Akhmad dengan mata berkaca-kaca.
Lulus SMA pada 2003, Akhmad sempat menganggur sebelum akhirnya diterima sebagai tenaga non-ASN di Satpol PP Makassar tahun 2005. Sejak itu, ia menjalani berbagai penugasan, mulai dari rumah jabatan wali kota, balai kota, hingga penjagaan di kecamatan-kecamatan.
“Setiap bulan rolling lokasi. Saya jalani semua perintah atasan dengan satu komando,” tuturnya.
Namun, tidak semua tugas berjalan mulus. Akhmad mengaku sering menghadapi dilema batin, terutama saat melakukan penertiban di lapangan. Sebagai penegak perda, ia harus menjalankan aturan, meski kadang bertentangan dengan hati nurani.
“Kadang berat juga. Kita ini masyarakat juga, tapi harus tegakkan aturan. Itu yang membuat tugas jadi penuh tantangan,” ungkapnya.
Untuk bisa lolos seleksi PPPK, Akhmad harus melalui serangkaian ujian, termasuk tes honorer K2 dan tes penyesuaian. Meski hanya berbekal ijazah SMA, ia pantang menyerah.
“Saya tidak pernah daftar CPNS karena kualifikasi saya. Tapi saya ikuti semua tahapan PPPK, dan alhamdulillah berhasil,” ujarnya bangga.
Baca Juga : Pemprov Sulsel-Sultra Sepakat Pulau Kakabia di Selayar Dimanfaatkan Bersama
Harapan Akhmad: Kesempatan Setara dan Karier Jelas untuk Rekan Satpol PP
Akhmad kini menjadi salah satu dari 109 anggota Satpol PP Makassar yang diangkat sebagai PPPK. Namun, ia belum sepenuhnya lega. Masih ada sekitar 600 rekan seprofesi yang belum mendapatkan status yang sama.
“Semoga pemerintah bisa memberikan kesempatan dan kebijakan agar teman-teman lain juga bisa terangkat. Dan harapan saya, semoga ada jenjang karier ke depan, jangan mandek di golongan V,” harapnya.
Kini, sebagai staf penegakan perda, Akhmad bertekad menjalankan amanah dengan penuh dedikasi. Di balik tugas beratnya, ia tetap menjadi kepala keluarga bagi dua anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar.
Wali Kota Makassar, Munafri “Appi” Arifuddin, dalam penyerahan SK PPPK, menegaskan agar para pegawai baru bekerja maksimal dan melayani masyarakat dengan baik.
“ASN itu tugasnya melayani, bukan dilayani. Harus cepat, ramah, dan penuh semangat,” tegas Appi.
