IHSG

Jakarta, 7 Mei 2025 — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,85% ke level 7.350 pada akhir perdagangan hari Selasa, didorong oleh aksi beli investor asing dan sentimen positif dari pasar global.

Penguatan IHSG terjadi merata di hampir seluruh sektor, terutama sektor perbankan, infrastruktur, dan konsumer. Saham-saham unggulan seperti BBRI, BBCA, dan TLKM mencatatkan kenaikan signifikan dan menjadi penopang utama pergerakan indeks.

Menurut analis pasar modal dari Samuel Sekuritas, Riko Pratama, penguatan IHSG kali ini didorong oleh ekspektasi pasar terhadap pelonggaran kebijakan moneter global. “Pelaku pasar merespons positif sinyal dovish dari The Fed dan prospek stabilitas ekonomi domestik,” ujarnya.

Selain itu, data ekonomi Indonesia yang menunjukkan pertumbuhan PDB kuartal I 2025 sebesar 5,1% secara tahunan (year-on-year) juga memberi sentimen positif bagi pasar. Hal ini memperkuat optimisme investor terhadap fundamental ekonomi Indonesia.

Investor asing tercatat membukukan net buy sebesar Rp1,2 triliun di pasar reguler, menandakan kepercayaan yang meningkat terhadap pasar saham Indonesia.

Meski demikian, Riko mengingatkan bahwa investor tetap perlu mewaspadai potensi koreksi teknikal dan sentimen global seperti ketegangan geopolitik serta harga komoditas dunia. “Kenaikan IHSG saat ini perlu dikawal dengan strategi yang hati-hati dan berbasis pada fundamental emiten,” tambahnya.

Dengan kondisi saat ini, IHSG berpeluang menguji level resistance berikutnya di 7.400 dalam beberapa hari ke depan.

One thought on “IHSG

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *